Iklan yang dipajang di bus di Amerika membangkitkan orang “mempelajari” Islam. Sederhana namun memikat perhatian
Hidayatullah.com--Sebuah iklan tentang Islam yang sederhanya memikat perhatian banyak orang di jalanan. "Q: Islam. A: You deserve to know". (Pertanyaan: Islam. Jawaban: Anda pantas mengetahuinya). Juga disertai nomor telepon dan situs website.
Iklan seperti ini kini dipasang di beberapa bus metro di beberapa kota di Amerika. Bagi Bilal Aijazi, seorang pengembang piranti lunak Bellevue, iklan seperti itu dimaksudkan untuk membangkitkan percakapan tentang Islam dan mengarahkan orang-orang agar mendapatkan informasi tentang Islam.
Sebagai seorang Muslim, Aijazi kadangkala menjadi tempat bertanya bagi setiap orang yang ingin tahu tentang Islam. Khususnya selama bulan puasa ini, banyak orang bertanya kepadanya tentang alasan mengapa orang Muslim harus berpuasa selama Ramadhan.
Ia pun juga mendapatkan pertanyaan lain seperti mengapa ada wanita Muslim yang memakai jilbab dan apakah orang Muslim memaafkan terorisme.
"Kami seringkali merasa bahwa orang Muslim tidak punya pilihan," ujar Aijazi, salah satu dari enam orang yang ikut mengoordinir upaya lokal untuk memasang iklan itu di luar badan enam bus metro dan di dalam sekitar 25 bus metro.
Hingga kini sudah sekitar 10 orang Muslim setempat yang ikut berkontribusi untuk menyumbang dana kampanye pemasangan iklan senilai hampir 5.000 dolar AS.
"Ini hanyalah salah satu cara untuk menyediakan sumber informasi tentang Islam dari orang Muslim itu sendiri kepada masyarakat," tambahnya.
Iklan ini dijadualkan tetap dipasang hingga November nanti. Iklan sederhana namun memicu keingintahuan orang itu adalah hasil rancangan dari kelompok yang disebut Islamic Circle of North America (ICNA).
Mereka yang tertarik untuk mengetahui informasi itu bisa menghubungi nomor telepon yang bebas biaya dan situs website yang disponsori grup ini. ICNA adalah sebuah LSM yang berbasis di New York yang bertujuan untuk mendidik masyarakat tentang Islam dan memiliki 22 cabang di seluruh wilayah Amerika.
Iklan ini dipasang di bus-bus metro di Seattle, New York dan Chicago. Pihak sponsor juga berencana untuk memasang iklan serupa di berbagai angkutan umum tahun ini juga.
Iklan di bus ini tidak memicu kontroversi di Kota Seattle. Namun di New York, iklan itu mendapat keberatan dari seorang tokoh bernama Peter King dari kubu Republik. Ia mendesak agar pihak pengelola jalur kereta api bawah tanah agar tidak memasang iklan seperti itu. Padahal ICNA berencana untuk memasang sekitar 1.000 iklan serupa di jalur subway pada akhir bulan ini. [iol/htb/www.hidayatullah.com]
0 comments:
Post a Comment